Kategori "Tokoh"

Sang Pendiri Nahdlatul Ulama

Menyebut kata “Nahdlatul Ulama” fikiran kita langsung tertuju pada sosok Sang Pendiri Yaitu Hadratus Syaikh KH Mohammad Hasyim Asy'ari. Sebagai pendiri Nahdlatul Ulama  KH. Hasyim Asyari sangat dikenal
Selengkapnya

Imam Ahmad Bin Hambal, Ulama Pembela Dakwah Salafiyah

Nama lengkapnya Abu Abdillah Ahmad ibn Muhammad ibn Hanbal ibn Hilal Al-Syaibani. Orang tuanya berasal dari Marwa, bagian dari propinsi Khurasan. Dan ketika Ahmad masih dalam kandungan, orang tuanya pindah
Selengkapnya

Imam Syafi’i Pemilik Manhaj Fiqih Yang Memadukan Dua Madzhab Pendahulunya

Nama lengkapnya Abu Abdillah Muhammad ibn Idris ibn Abbas ibn Utsman ibn Syafi’ ibn Al-Sa`ib ibn ‘Ubaid ibn ‘Abdi Yazid ibn Hasyim ibn Al-Muththalib ibn ‘Abdi Manaf ibn Qushay ibn Kilab
Selengkapnya

Sejarah Singkat Imam Malik bin Anas Al Madany (Imam Maliki)

Nama lengkapnya Abu Abdillah Malik ibn Anas ibn Abi ‘Amir Al-Ashbahi Al-‘Arabi. Lahir di kota Madinah pada tahun 95 H/713 M dan dibesarkan di daerah ini sampai meninggal pada tahun 179 H/795 M. Kakeknya
Selengkapnya

Imam Abu Hanifah Seorang Ulama Yang ‘Alim dan Sholeh

  Nama lengkapnya Abu Hanifah Al-Nu’man ibn Tsabit ibn Zutha Al-Kufi. Ia lahir pada tahun 80 H/699 M di Anbar, kota yang termasuk bagian dari propinsi Kufah. Ayahnya berasal dari keturunan Persia. Kakeknya,
Selengkapnya

Kisah Perjalanan Hidup 'Dulu Salafy-Wahhabi, Kini Kyai Sufi'

Langkah dakwahnya telah dimulai sejak duduk di bangku STM. Sempat tergila-gila dengan paham Wahhabi, tapi akhirnya muballigh yang satu ini kembali ke jalur asalnya, Islam tradisional. Bahkan kini ia mendalami tasawuf
Selengkapnya

KH. Hasan Mutawakkil Alallah : Manusia Terbaik, Bisa Memberikan Manfaat Kepada Orang Lain

Probolinggo(19/2} Acara Pengukuhan Pengurus DPC. Tanaszaha Genggong Bekerjasama dengan Majelis Al-Khair Wal Barokah dan Majelis Dzikir Sholawat Rijalul Ansor Probolinggo, Bertempat di halaman Eks Pemkab Probolinggo,
Selengkapnya

KH. Abdul Wahid Hasjim 1913-1953; Pemimpin Semenjak Masumi Dibawah Pengawasan Jepang

Putra Kiai Hasjim Asj'ari. Berpendidikan pesantren, terakhir belajar d Mekkah (1932-33). Setelah kembali, dia mendirikan sebuah madrasah bergaya-modern yang digabungkan di pesantren ayahnya (1935), dengan demikian
Selengkapnya

KH. Abdul Wahab Chasbullah 1888-1971; Kiai Pengagum Berat Soekarno

Pendiri NU yang sebenarnya. Putra Kiai Chasbullah dari Tambakberas, Jombang. Belajar di berbagai pesantren Jawa Timur (termasuk yang dipimpin Kiai Kholil di Bangkalan dan di pesantren kerabatnya, Hasjim Asj’ari,
Selengkapnya

KH. Machrus Ali; Pemimpin Pengganyangan Kaum Komunis (PKI)

KH. Machrus Ali 1906-1985. Lahir di wilayah Cirebon, dan mendapat pendidikan di pesantren Jawa Tengah dan Jawa Barat. Menikah dengan putri Kiai Abdul Karim dari Pesantren Lirboyo, dekat Kediri. Setelah sang mertua
Selengkapnya